Di tengah globalisasi, persebaran informasi berlangsung dengan cepat dan tinggi. Hal ini dimungkinkan oleh ditemukan, diciptakan, dan digunakannya teknologi informasi yang canggih serta makin banyaknya media massa yang tersedia dan beredar. Dapat dikatakan, setiap hari, setiap jam, bahkan setiap menit, informasi membanjir ke tengah masyarakat melalui surat kabar, majalah, radio, televisi, dan internet.
Informasi yang muncul beraneka ragam jenis dan isinya, dari soal makanan, gaya hidup, pariwisata, olahraga, kriminal, hukum, ekonomi, hingga politik. Informasi keluar dan masuk baik di dalam negara maupun di antara negara-negara di dunia. Peredaran informasi antarnegara biasanya akan membawa atau menyertakan nama negara. Informasi tentang kemelut di Irak yang disiarkan kantor berita asing, misalnya, dengan sendirinya akan membawa nama negara yang bersangkutan (Irak) dan beberapa negara lain yang terkait dengannya (seperti Amerika Serikat dan Inggris).
Membanjirnya informasi dalam lingkup internasional menyebabkan banyak negara menjadi bahan informasi yang disebarkan. Terutama negara-negara yang memiliki peranan menonjol dan profil menarik di dunia internasional, akan banyak mendapat sorotan dan menjadi bahan berita. Terkait dengan hal ini, Indonesia memiliki kelebihan-kelebihan sebagai bahan publikasi (berita) media massa internasional. Indonesia dikenal sebagai negara yang cukup menonjol di kawasan Asia Tenggara, berpenduduk padat yang potensial untuk memasarkan produk dan menanamkan modal, serta kaya akan keindahan alam dan budaya.
Bersamaan dengan kian derasnya globalisasi bergulir, profil Indonesia makin dikenal di dunia internasional. Hal ini dapat terjadi karena dimungkinkan oleh kemajuan dan kecanggihan teknologi informasi, selain juga dimungkinkan oleh banyaknya kerja sama dan kesepakatan internasional yang dibuat. Makin populernya profil negara kita di dunia internasional tentu saja sangat menguntungkan bagi kehidupan kita di dalam negeri. Dengan makin dikenal, negara kita diharapkan akan kian menarik minat para investor asing untuk menanamkan modal serta memikat wisatawan asing untuk melakukan kunjungan wisata. Meningkatnya investasi dan kunjungan wisata oleh warga negara asing di Indonesia akan menguntungkan perekonomian Indonesia karena akan meningkatkan sumber penerimaan atau pendapatan negara.
Informasi yang muncul beraneka ragam jenis dan isinya, dari soal makanan, gaya hidup, pariwisata, olahraga, kriminal, hukum, ekonomi, hingga politik. Informasi keluar dan masuk baik di dalam negara maupun di antara negara-negara di dunia. Peredaran informasi antarnegara biasanya akan membawa atau menyertakan nama negara. Informasi tentang kemelut di Irak yang disiarkan kantor berita asing, misalnya, dengan sendirinya akan membawa nama negara yang bersangkutan (Irak) dan beberapa negara lain yang terkait dengannya (seperti Amerika Serikat dan Inggris).
Membanjirnya informasi dalam lingkup internasional menyebabkan banyak negara menjadi bahan informasi yang disebarkan. Terutama negara-negara yang memiliki peranan menonjol dan profil menarik di dunia internasional, akan banyak mendapat sorotan dan menjadi bahan berita. Terkait dengan hal ini, Indonesia memiliki kelebihan-kelebihan sebagai bahan publikasi (berita) media massa internasional. Indonesia dikenal sebagai negara yang cukup menonjol di kawasan Asia Tenggara, berpenduduk padat yang potensial untuk memasarkan produk dan menanamkan modal, serta kaya akan keindahan alam dan budaya.
Bersamaan dengan kian derasnya globalisasi bergulir, profil Indonesia makin dikenal di dunia internasional. Hal ini dapat terjadi karena dimungkinkan oleh kemajuan dan kecanggihan teknologi informasi, selain juga dimungkinkan oleh banyaknya kerja sama dan kesepakatan internasional yang dibuat. Makin populernya profil negara kita di dunia internasional tentu saja sangat menguntungkan bagi kehidupan kita di dalam negeri. Dengan makin dikenal, negara kita diharapkan akan kian menarik minat para investor asing untuk menanamkan modal serta memikat wisatawan asing untuk melakukan kunjungan wisata. Meningkatnya investasi dan kunjungan wisata oleh warga negara asing di Indonesia akan menguntungkan perekonomian Indonesia karena akan meningkatkan sumber penerimaan atau pendapatan negara.
No comments:
Post a Comment