Bahasa dan bangsa saling memberi pengaruh dalam pergaulan internasional. Jika selama ini ada ungkapan “bahasa menunjukkan bangsa”, maka sebagai imbal balik hubungan erat antara keduanya muncul fenomena ini: peranan bangsa akan meningkatkan derajat bahasa yang dimiliki bangsa yang bersangkutan. Kita tahu,misalnya, bahasa Inggris dapat menjadi bahasa internasional utama di dunia tidak lain karena peranan dan dominasi bangsa Inggris di forum internasional yang tak tertandingi oleh bangsa-bangsa lain pada abad-abad lampau.
Pengalaman Inggris tersebut makin mengukuhkan fakta bahwa kedudukan dan derajat suatu bahasa dalam pergaulan internasional sangat ditentukan peranan bangsa pemiliknya. Kiranya demikianlah pula dengan bahasa dan bangsa Indonesia. Peranan Indonesia yang cukup besar di beberapa kawasan dan organisasi internasional turut meningkatkan popularitas serta penggunaan bahasa Indonesia di dunia.
Indonesia memegang peranan yang besar di kawasan Asia Tenggara dan di dalam organisasi ASEAN, memiliki kedudukan yang penting dalam Gerakan Nonblok, serta menempati posisi yang strategis pula di kalangan negara-negara Asia-Afrika. Oleh karena peranan dan kedudukannya yang besar dan strategis itu, oleh negara-negara Barat (Amerika Serikat, Eropa Barat, Kanada, dan Australia) Indonesia dipandang sebagai negara yang penting sehingga perlu untuk didekati serta dijadikan sahabat dan mitra kerja sama dalam berbagai bidang. Dalam upaya menjadikan Indonesia sebagai mitra dan sahabat serta untuk mengenal budaya dan kehidupan bangsa Indonesia, kini beberapa negara Barat menjadikan bahasa Indonesia sebagai mata pelajaran dan mata kuliah di sekolah-sekolah dan universitas-universitas mereka. Hal yang sama juga dilakukan oleh negara-negara lain di luar negara-negara Barat.
Fenomena itu menyebabkan popularitas bahasa Indonesia serta penguasaan dan pemakaian bahasa Indonesia oleh warga negara asing mengalami peningkatan pesat. Ditambah dengan keindahan alam serta kekayaan seni budaya Indonesia yang memukau serta jumlah penduduk Indonesia yang besar, animo warga negara asing untuk mempelajari dan menguasai bahasa Indonesia pun menjadi makin besar. Tujuan para warga negara asing menguasai bahasa Indonesia, antara lain, mempermudah usaha mereka dalam mempelajari budaya Indonesia, memperlancar komunikasi dengan masyarakat Indonesia dalam memasarkan barang, dan mempermudah usaha menjalin persahabatan dengan masyarakat Indonesia.
Seluruh fenomena di atas menjadikan bahasa Indonesia sebagai bahasa yang banyak digunakan di negara-negara lain dan di forum internasional. Hal ini mencuatkan gejala bahwa bahasa Indonesia tengah berkembang menjadi bahasa internasional. Dengan mempertimbangkan bahwa menurut prediksi para pakar dalam 20–50 tahun mendatang Indonesia akan masuk dalam jajaran sepuluh negara terkemuka di dunia sehingga peranan Indonesia di dunia akan kian dominan, maka status bahasa Indonesi sebagai bahasa internasional akan makin kuat.
Pengalaman Inggris tersebut makin mengukuhkan fakta bahwa kedudukan dan derajat suatu bahasa dalam pergaulan internasional sangat ditentukan peranan bangsa pemiliknya. Kiranya demikianlah pula dengan bahasa dan bangsa Indonesia. Peranan Indonesia yang cukup besar di beberapa kawasan dan organisasi internasional turut meningkatkan popularitas serta penggunaan bahasa Indonesia di dunia.
Indonesia memegang peranan yang besar di kawasan Asia Tenggara dan di dalam organisasi ASEAN, memiliki kedudukan yang penting dalam Gerakan Nonblok, serta menempati posisi yang strategis pula di kalangan negara-negara Asia-Afrika. Oleh karena peranan dan kedudukannya yang besar dan strategis itu, oleh negara-negara Barat (Amerika Serikat, Eropa Barat, Kanada, dan Australia) Indonesia dipandang sebagai negara yang penting sehingga perlu untuk didekati serta dijadikan sahabat dan mitra kerja sama dalam berbagai bidang. Dalam upaya menjadikan Indonesia sebagai mitra dan sahabat serta untuk mengenal budaya dan kehidupan bangsa Indonesia, kini beberapa negara Barat menjadikan bahasa Indonesia sebagai mata pelajaran dan mata kuliah di sekolah-sekolah dan universitas-universitas mereka. Hal yang sama juga dilakukan oleh negara-negara lain di luar negara-negara Barat.
Fenomena itu menyebabkan popularitas bahasa Indonesia serta penguasaan dan pemakaian bahasa Indonesia oleh warga negara asing mengalami peningkatan pesat. Ditambah dengan keindahan alam serta kekayaan seni budaya Indonesia yang memukau serta jumlah penduduk Indonesia yang besar, animo warga negara asing untuk mempelajari dan menguasai bahasa Indonesia pun menjadi makin besar. Tujuan para warga negara asing menguasai bahasa Indonesia, antara lain, mempermudah usaha mereka dalam mempelajari budaya Indonesia, memperlancar komunikasi dengan masyarakat Indonesia dalam memasarkan barang, dan mempermudah usaha menjalin persahabatan dengan masyarakat Indonesia.
Seluruh fenomena di atas menjadikan bahasa Indonesia sebagai bahasa yang banyak digunakan di negara-negara lain dan di forum internasional. Hal ini mencuatkan gejala bahwa bahasa Indonesia tengah berkembang menjadi bahasa internasional. Dengan mempertimbangkan bahwa menurut prediksi para pakar dalam 20–50 tahun mendatang Indonesia akan masuk dalam jajaran sepuluh negara terkemuka di dunia sehingga peranan Indonesia di dunia akan kian dominan, maka status bahasa Indonesi sebagai bahasa internasional akan makin kuat.
No comments:
Post a Comment